Tata Cara Memasang Facebook Ads Dengan Benar

Tata Cara Memasang Facebook Ads Dengan Benar

Tata Cara memasang Facebook Ads dengan Benar, Menarik perhatian dengan gambar yang tepat Aturan iklan Facebook menegaskan bahwa iklan harus berisi lebih banyak visual dibandingkan teks. Bahkan, 80% dari iklan tersebut harus berupa gambar atau foto. Jadi, biarkan gambar yang tepat menyampaikan maksud Anda dan gunakan untuk menarik perhatian target audiensi Anda. Canva memiliki pustaka media kaya yang berisi lebih dari sejuta stok foto dan ilustrasi profesional yang dapat digunakan dalam desain Anda. Cari menggunakan kata kunci tertentu atau telusuri berbagai kategori. Ada banyak gambar gratis dalam pustaka kami, dan gambar premiumnya hanya seharga $1 untuk setiap kali digunakan.


Sudah punya gambar yang akan digunakan? Unggah gratis dan gunakan dalam desain Anda. Cukup tarik dan lepas ke Canva. Setelah diunggah, gambar Anda akan tetap tersimpan dalam folder unggahan, siap digunakan untuk desain mendatang.


Membuat ajakan bertindak menarik

Dengan aturan teks 20% dari Facebook, Anda harus memaksimalkan ruang yang tersedia. Di sinilah Anda harus menggunakan teks ajakan bertindak menarik untuk memberi tahu audiens keuntungan bagi mereka atau tindakan yang harus mereka lakukan. Gunakan alat bantu teks Canva sebagai latar teks pada gambar, lalu buat tipografi keren Anda. Coba gunakan salah satu pengganti teks standar, lalu tarik dan lepas di manapun dalam desain Anda atau buat tipografi dengan memilih dan memasangkan lebih dari seratus font di Canva.

Kemunculan Facebook ini disambut dengan antusiasme yang luar biasa dari para pendaftar. Hal ini membuat Mark Zuckerberk merasa kewalahan, dan kemudian mencari patner untuk membantunya dalam mengelola programnya. Kemudian Dustin Moskovitz bergabung bersama Mark Zuckerberk lalu disusul oleh 2 orang teman lainya yakni Andrew Mc Collum dan Chris Hugheshyang. Mereka membantu dalam memperkenalkan Facebook kepada publik.

Untuk mengembangkan bisnisnya ini, Mark Zuckerberk juga dibantu ole teman dekatnya, Eduardo Saverin dengan investasi sebesar $1.000.

Pada awal kemunculannya, Facebook hanya dikhususkan untuk Mahasiswa/Mahasiswi Harvard saja. Dengan demikian pengguna Facebook hanya dari anggota yang memiliki email Harvard. Seiring perkembangannya yang sangat pesat, pada 26 September 2006, Facebook mulai dibuka untuk universitas lain di dunia.

Seiring perkembangan teknologi yang semakin maju, Facebook mulai digunakan untuk beriklan. Kemudian Facebook mengeluarkan Facebook Audience Network yang digunakan di aplikasi mobile. Dari situlah Facebook Ads mulai bisa diakses melalui business manager.

Di Indonesia sendiri Facebook Ads mulai popular pada tahun 2010 lalu. Namun penggunanya belum banyak hanya beberapa kalangan saja. Kemudian pada 2014, Facebook Ads sudah mulai dikenal oleh hampir seluruh kalangan dan siapapun bisa mengaksesnya.